Tips Ampuh Untuk Mengatasi Saluran Air yang Tersumbat

Tips Ampuh Untuk Mengatasi Saluran Air yang Tersumbat

Pipa atau saluran air tersumbat adalah salah satu masalah yang menyebalkan. Bayangkan saja, air buangan tidak mengalir sehingga tergenang dan mengeluarkan bau tidak sedap. Belum lagi, semua pekerjaan cuci mencuci jadi tertunda.

Permasalahan saluran air mampet ini bisa terjadi pada beberapa titik seperti pada wastafel, toilet atau saluran lainnya.

Agar penyumbatannya tidak semakin parah dan menyebabkan kebocoran, saluran yang bermasalah ini harus segera diperbaiki. Karena itulah, kami ingin membagikan beberapa tips untuk mengatasi saluran tersumbat yang bisa Anda coba sendiri di rumah.

1. Cuka dan baking soda

Campuran cuka yang bersifat asam dengan baking soda yang bersifat basa, akan menimbulkan banyak gelembung. Reaksi kimia dari keduanya sangat ampuh dalam mengatasi saluran yang tersumbat.

Caranya: tambahkan sekitar secangkir baking soda dan secangkir cuka ke dalam saluran yang mampet. Lalu bilas dengan air mendidih saat buihnya sudah hilang.

Umumnya penyumbatan akan teratasi, namun jika masih mampet, maka Anda bisa mencobanya kembali.

2. Lemon dan baking soda

Bukan hanya dengan cuka, baking soda juga bisa bekerja bersama lemon untuk mengatasi masalah pipa tersumbat.

Caranya: tuang jus lemon dan baking soda yang sudah dicampur sebelumnya ke dalam saluran yang mampet. Lalu diamkan selama 30 menit. Tuang baking soda ke dalam pipa dan tinggalkan semalaman. Kemudian, siram air panas dalam saluran untuk membilas.

3. Garam dan air panas

Selain buat masak, garam ternyata bisa mengatasi penyumbatan juga.

Caranya: tuang sekitar setengah gelas garam pada saluran yang tersumbat, lalu tuang air mendidih. Setelah itu, alirkan air keran untuk membilas saluran tersebut.

Ulangi proses ini beberapa kali hingga saluran tidak tersumbat lagi.

4. Soda api

Zat kimia bersifat korosif ini ternyata juga handal dalam mengatasi pipa yang tersumbat.

Caranya: pakai masker dan sarung tangan terlebih dahulu. Tuang soda api ke dalam saluran tersumbat. Lalu tuang air panas secara perlahan.

Anda perlu mengulang proses ini beberapa kali hingga pipa air lancar kembali. Setelah aliran pipa lancar, tunggu minimal 5-6 jam sebelum menggunakannya. Hal ini untuk memastikan zat kimia dapat bereaksi.

5. Cairan pemutih pakaian

Gunakan masker dan sarung tangan sebelum memulai prosesnya menggunakan cairan pemutih pakaian. Pastikan juga ventilasi dalam ruangan terbuka agar sirkulasi udara lancar.

Caranya: tuang sekitar 200ml cairan pemutih pakaian dalam pipa yang tersumbat dan diamkan sekitar 5-10 menit. Lalu bilas dengan air secara perlahan. Pastikan aroma cairan pemutih pakaian sudah tidak tercium lagi.

6. Produk siap pakai

Selain menggunakan bahan-bahan dari dapur, Anda juga dapat membeli produk anti sumbat siap pakai. Produk ini bisa berbentuk bubuk atau cairan. Zat kimia dalam produk tersebut akan menghancurkan sampah dan kotoran yang menyebabkan penyumbatan atau meluluhkan timbunan kotoran yang ada di dinding pipa.

Untuk cara pakainya, Anda bisa mengikuti keterangan pada label kemasan.

7. Kawat

Anda bisa menggunakan kawat langsung atau memodifikasi gantungan pakaian berbahan kawat. Siapkan tang sebelumnya untuk mempermudah pekerjaan.

Caranya: potong kawat atau potong pengait pada gantungan pakaian, lalu luruskan. Balut ujung kawat dengan kain dan ikat kuat agar kain tidak terlepas. Balutan kain berfungsi untuk menjaga bagian dalam saluran air agar tidak rusak. Masukkan ujung kawat yang sudah terbalut kain ke dalam pipa lalu lakukan gerakan memdorong. Jika terdapat kotoran yang menempel pada kain, segera buang di tempat sampah.

Demikianlah berbagai cara untuk mengatasi saluran air yang tersumbat. Untuk mencegah agar masalah ini tidak terjadi lagi, pastikan untuk membuang kotoran ke tempat sampah. Jangan membiarkannya masuk ke dalam saluran.

Apakah Anda punya tips lain yang bisa membantu mengatasi masalah penyumbatan pada saluran air? Langsung bagikan di kolom komentar ya.

Posted in Artikel and tagged , , , .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *