Kalau berbicara tentang keamanan rumah, pagar menjadi salah satu komponen yang penting. Pagar melindungi rumah beserta ruang luar rumah dari orang-orang yang tidak berkepentingan dan penjahat. Bukan itu saja, dengan desain bentuk dan warna yang sesuai, pagar juga dapat memperindah tampilan eksterior bangunan.
Terdapat beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan ketika memilih pagar. Untuk mengetahuinya, yuk simak tips berikut.
1. Perhatikan kondisi lingkungan sekitar
Kondisi lingkungan sekitar rumah adalah hal adalah hal pertama yang perlu anda perhatikan. Apabila anda tinggal di dalam perumahan dengan sistem pengamanan yang ketat, Anda bisa memasang pagar sebagai pembatas area rumah. Nilai estetikanya juga menjadi hal utama.
Sedangkan, jika anda tinggal di luar kawasan perumahan atau lingkungan umum yang keamanannya kurang atau tanpa sistem keamanan sama sekali, Anda memerlukan pagar yang kokoh agar rumah lebih terjaga. Tidak ada salahnya juga mempertimbangkan pagar yang lebih tinggi supaya tidak mudah dipanjat.
2. Perhatikan luas dan ukuran rumah
Ukuran rumah menjadi faktor penting dalam memilih pagar yang tepat. Untuk rumah yang berukuran kecil anda bisa memasang pagar yang tidak terlalu tinggi dengan bentuk yang minimalis agar estetika rumah tidak terganggu.
Sedangkan untuk rumah yang cukup luas dan berukuran besar, Anda bisa lebih bebas berkreasi. Namun, pemasangan pagar yang lebih tinggi dan besar tentunya lebih disarankan agar ukuran rumah dan pagar tetap seimbang.
3. Sesuaikan desain pagar dengan desain bangunan
Desain pagar perlu dibangun sesuai dengan desain bangunan. Rumah dengan desain klasik perlu dipadukan dengan pagar dengan detail bentuk yang klasik juga.
Untuk rumah dengan model minimalis, Anda bisa memadukannya dengan pagar yang terbuat dari besi hollow ataupun baja ringan. Salah satu desain yang populer adalah model garis-garis vertikal dengan warna sesuai nuansa rumah. Kesannya yang modern dan simpel menjadi daya tarik yang disukai banyak orang.
4. Gunakan material yang tepat
Untuk material pagar, Anda memiliki banyak pilihan seperti kayu, bambu, besi hollow, baja dan beton. Penggunaan material beton sangat disukai karena kuat dan awet.
Anda juga dapat mempertimbangkan produk beton prefab berserat chrysotile sebagai material pagar karena tidak mudah retak, tidak mudah pecah sehingga perawatannya juga minimal.
Kombinasi antara beton dengan besi juga banyak diterapkan karena lebih kuat dan awet.
5. Utamakan keamanan rumah
Saat membangun pagar, biasanya ada dua hal yang perlu dijadikan prioritas pertimbangan yaitu faktor keamanan dan faktor estetika. Dalam hal ini faktor keamanan lah yang lebih utama.
Maka dari itu, selain material yang kuat jangan lupa juga untuk memakai gembok atau kunci yang berkualitas baik agar keamanan tetap terjaga.
Itulah beberapa tips penting dalam membangun pagar rumah yang tepat. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda, terutama yang sedang merencanakan untuk memasang pagar baru atau merenovasi pagar yang sudah ada.
Apabila anda memiliki pertanyaan atau punya tips lain yang ingin dibagikan, silakan tulis di kolom komentar.