Salah satu elemen penting yang dapat mempengaruhi tampilan keseluruhan dan kenyamanan ruangan adalah lantai. Beberapa diantaranya yang populer adalah lantai keramik, lantai kayu, dan karpet. Untuk menjaga penampilan dan ketahanannya, Anda perlu memberi perawatan dan pemeliharaan.
Bagi teman-teman yang penasaran apa aja yang perlu dilakukan dalam merawat jenis lantai keramik, lantai kayu, dan karpet, ayo ikuti tips berikut.
Merawat Lantai Keramik
1. Rutin membersihkan: Gunakan sapu untuk membersihkan debu dan kotoran terlebih dahulu. Setelah itu, gunakan alat pel atau kain pel untuk membersihkan. Anda juga memerlukan cairan pembersih saat mengepel lantai agar hasilnya lebih maksimal.
Beberapa lantai keramik mungkin perlu diberi lapisan pewarna atau sealant sesekali untuk menjaga kilap serta memberi perlindungan.
2. Hindari bahan kasar: Jangan menggesek lantai keramik dengan bahan yang memiliki permukaan kasar karena dapat menimbulkan bekas dan merusak permukaan keramik.
3. Waspadai benda berat: Jika Anda membawa benda atau peralatan berat, usahakan untuk berhati-hati agar tidak jatuh pada lantai keramik karena dapat membuat retak bahkan pecah.
Apabila Anda berolahraga dengan mengangkat beban di lantai keramik, pastikan untuk memberi alas kain atau karet dan usahakan untuk meletakkan beban dengan perlahan.
Merawat Lantai Kayu
1. Rutin membersihkan: Anda bisa menggunakan sapu lembut untuk membersihkan debu dan kotoran lain. Setelah itu, gunakan kain pel yang sudah dibilas air, dan pel lantai dengan lembut. Jangan memakai sikat kasar yang dapat merusak permukaan lantai kayu.
2. Gunakan pembersih khusus: Pilih produk pembersih yang dirancang khusus untuk lantai kayu. Pastikan produk tersebut aman dan tidak merusak lapisan pelindung lantai. Selain itu, Anda juga memerlukan alat penyeka yang cocok untuk lapisan kayu.
Apabila lantai kayu Anda dilapisi dengan pernis atau lapisan pelindung, pakailah produk pembersih yang sesuai dan tidak merusak lapisan pelindung tersebut. Pastikan juga untuk membaca panduan dari pabriknya agar kebersihan lantai bisa maksimal.
3. Hindari kelembaban berlebih: Lantai kayu perlu dijaga agar tetap kering. Jika terdapat cairan yang tumpah, keringkan segera. Anda juga dapat menggunakan karpet atau penyerap untuk daerah yang rentan basah.
4. Hindari pemakaian kasar: Jangan pernah menggeser perabot dengan kasar atau menggores permukaan lantai. Selalu gunakan penyangga atau alas kaki yang aman untuk melindungi lantai.
Merawat Karpet
1. Rutin membersihkan: Cara membersihkan karpet tidak sama dengan jenis lantai keramik atau kayu. Karpet perlu divakum secara berkala agar debu dan kotoran terangkat. Pastikan vakum yang digunakan sesuai dan cukup kuat untuk jenis karpet Anda.
Pembersihan dengan vakum biasanya dilakukan dalam waktu seminggu sekali.
2. Rutin mencuci: Setelah pemakaian dalam jangka waktu yang lama, vakum saja sudah tidak cukup. Karpet perlu dicuci sekitar 3 bulan sekali untuk menghilangkan noda, kelembaban, serta kotoran yang sudah meresap ke dalam. Anda bisa menggunakan jasa laundry karpet untuk hasil yang lebih maksimal.
3. Mengatasi noda: Jika terjadi noda pada karpet, lebih baik segera ditangani. Anda bisa menggunakan pembersih karpet yang sesuai atau metode cuci kering jika diperlukan.
4. Putar karpet: Putar posisi karpet secara berkala untuk menghindari bekas, bercak atau aus pada satu area. Dengan memutar secara berkala, permukaan karpet akan terpakai secara merata.
5. Hindari sinar matahari langsung: Warna karpet yang memudar bukan hanya karena pemakaian saja, namun juga bisa disebabkan oleh paparan sinar matahari langsung. Jika karpet diletakkan di dekat jendela, maka Anda perlu menggunakan tirai atau penutup jendela untuk melindungi warna karpet Anda dari sinar matahari.
Demikian berbagai tips yang bisa Anda gunakan untuk menjaga penampilan serta kualitas lantai. Lantai pada dasarnya juga termasuk salah satu bagian dari aset Anda. Dengan perawatan yang tepat, investasi Anda akan lebih terjaga. Rumah dan lingkungan juga menjadi lebih estetis dan nyaman.